Pertanyaan : Ustadz, saya ada pertanyaan. Apakah mungkin melihat Nabi shallallahu 'alahi wa sallam dalam mimpi?, dan jika mungkin, maka bagaimana dengan pengakuan Habib Munzir bahwa Ia bertemu Nabi dalam mimpi dan Nabi mengabarkan bahwa Habib Munzir akan menyusul Nabi sebelum umur 40 tahun?? Jazaakallahu khoiron atas jawabannya.
JAWAB :
Bermimpi ketemu Nabi shallallahu 'alahi wasallam merupakan perkara yang mungkin terjadi berdasarkan dalil-dalil yang shahih. Akan tetapi para ulama telah sepakat jika seseorang bermimpi bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun, lalu Nabi menyampaikan sesuatu dalam mimpi tersebut maka mimpi tersebut tidak bisa dijadikan dalil dalam penentuan hukum yang baru, apalagi sampai merubah atau memansukhkan suatu hukum. Demikian juga halnya jika Nabi mengabarkan hal yang ghoib tentang masa depan. Paling banter hanya sebagai 'isti'naas (penguat) saja dan bukan penentu atau kepastian.
Berikut ini perkataan ulama madzhab Syafi'iyyah tentang hal ini.