Laman

Kamis, 10 Januari 2013

Obat AIDS Yang Mujarrab

Alhamdulillah pada hari Senin 27 Shafar 1430 H bertepatan 23 Pebruari 2009 M kami Masjid An-Nur Jagalan Saleyer dan Radio Dakwah Islamiyyah An-Nur mendapatkan kunjungan tiga tamu istimewa.
Beliau adalah;
Fadhilatusy Syaikh Abdul Wahid Roja’ Al-Maghrobi –Hafidhahulloh [Murid Syaikhuna Muhammad bin Sholeh Al-Utsaimin –Rahimahulloh, Dosen Universitas Ummul Quro Mekkah, Guru Tahfidhul Qur'an Mekkah dan Da'i terkenal di KSA],
Fadhilatusy Syaikh Abdul Waliy Al-Arkani –Hafidhahulloh [Hafidhul Qur'an yang mempunyai rekaman murottal dan Imam serta Khatib Masjid Jami' Khodimul Haromain Asy-Syarifain Al-Malik Fahd di Jeddah]

dan Al-Ustadz Yahya Al-Ja’fari –Hafidhahulloh [Guru di KSA dan mantan dosen yang diperbantukan KSA untuk UIN Malang].
Fadhilatusy Syaikh Abdul Wahid Roja’ Al-Maghrobi –Hafidhahulloh menyampaikan pencerahan rohani tentang Hakekat Syukur dengan penjelasan yang sangat indah disertai pelantunan qashidah yang menyentuh hati, terutama ketika beliau melantunkan Qashidah Nuniyyah Ibnul Qayyim –Rahimahulloh.
Beliau menyampaikan bahwa syukur itu harus sempurna dengan tiga rukun syukur, yaitu syukur hati, lisan dan perbuatan anggota tubuh.
Diantaranya beliau bercerita tentang kisah nyata seorang isteri yang tertular penyakit AIDS dari suaminya. Ceritanya, suami perempuan tersebut adalah laki-laki yang nakal dan melakukan kenakalannya di luar negeri. Ketika pulang ke negerinya, dia membawa oleh-oleh penyakit AIDS yang kemudian dia tularkan ke isterinya sewaktu berhubungan intim dengannya, dan secara otomatis sang isteri tertular penyakit hina tersebut.
Sang isteri ingin mencari kesembuhan dengan mendatangi seorang Syaikh [Ulama] untuk berkonsultasi tentang penyakitnya. Syaikh tersebut menasehatkan agar sang isteri itu memperbanyak pujian-pujian kepada Alah, berwudhu dan bershodaqoh karena shodaqoh mujarrab untuk mengobati berbagai penyakit. Isteri tersebut melaksanakan semua nasehat Syaikh itu, termasuk memperbanyak memanjatkan pujian-pujian kepada Allah.
Subhanalloh…Sungguh mencengangkan!!!….Setelah sekian lama, sang isteri memeriksakan kembali penyakitnya ternyata terbukti bahwa dia telah sembuh dari penyakit AIDS yang di deritanya…Allaahu Akbar!!!
Jadi, bersyukur kepada Allah dan memuji-mujiNya adalah obat mujarrab untuk semua penyakit termasuk penyakit yang katanya tidak bisa disembuhkan, seperti AIDS dan semisalnya, tentu saja semua ini disertai upaya medis, bershodaqoh dan doa-doa…
Beliau Fadhilatusy Syaikh Abdul Wahid Roja’ Al-Maghrobi –Hafidhahulloh berceramah sampai waktu Isya’ dan ditutup ceramahnya dengan doa-doa untuk para hadirin dan semua kaum muslimin.
Kemudian sholat Isya’ di-imami oleh Fadhilatusy Syaikh Abdul Waliy Al-Arkani –Hafidhahulloh dengan membaca surat Qoof lengkap dalam dua raka’at pertama. Qiro’ah beliau sangat indah dan menyentuh, apalagi yang dibaca adalah surat Qoof yang sarat dengan taushiyah. Rasanya kami sedang berada di Masjidil Haram dan iman kami-pun semakin bertambah…
Setelah itu ketiga Syaikh tersebut mengunjungi Radio Dakwah Islamiyyah An-Nur dan berbincang-bincang sejenak tentang dakwah dan perkembangannya…Kemudian pulang kembali ke penginapannya di Kota Batu…Jazaahumulloh khoir…
Semoga Allah jadikan kita semua istiqamah di jalanNya sampai berjumpa denganNya dan mendapat rizki berjumpa denganNya, memandang WajahNya yang Maha Mulia dan mendapat RidhoNya yang Dia tidak murka lagi kepada kita setelah itu selamanya, Allaahumma aamien…
http://www.kajianislam.net/2009/02/obat-aids-yang-mujarrab/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar