dedi wahyudi as-salafy

Laman

▼

Rabu, 27 Maret 2013

Kisah Seorang Hakim Yang Berlibur Ke Indonesia

Oleh: Syaikh Hisyam Khayyath
Saya telah mendengar Indonesia dan banyak membaca tentangnya. Akan tetapi siapa yang mendengar dan membaca berbeda dengan orang yang melihat langsung dengan kedua matanya.
Alhamdulillah, dengan memuji Allah Ta,ala yang telah memudahkanku untuk safar ke negeri yang indah dan hijau, negeri yang beralam menawan, menuju masyarakat yang mulia, menuju negeri Indonesia.
Saya berangkat pada waktu liburan musim panas di tahun 2006 ke Indonesia. Saya habiskan waktu selama sembilan jam di atas lautan dan angkasa antara langit dan bumi. Sayapun sampai di bandara Jakarta yang sederhana dengan pelayanan yang baik. Saya naik taksi menuju salah satu hotel. Di tengah perjalanan, jumlah manusia yang besar, dan banyaknya kemacetan yang belum terbiasa, membuat saya tercengang.
dediwahyudi_salafi di 20.51 Tidak ada komentar:
Berbagi

Biografi: Syaikh Ihsan Ilahy Dzahir Rahimahullah

Menelusuri Jejak atsar dari Ulama Pakistan,Syaikh Ihsan Ilahi Zhahir
Nama dan nasab beliau, Ihsan Ilahi Zhahir bin Zhuhur Ilahi bin Ahmduddin bin Nizhamuddin. Dalam sebuah wawancara, salah seorang saudara beliau yang bernama Syaikh Fadhl Ilahi menjelaskan bahwa Syaikh Ihsan Ilahi Zhahir lahir pada tahun 1940  di kota Siyalkut. Yaitu sebuah kota tua di Pakistan, di sebelah utara kota Propinsi Punjab. Kota ini terkenal dengan kelahiran tokoh-tokoh dan ulama. Dan lingkungan yang sangat subur dengan ulama, tentu sangat kondusif bagi perkembangan seorang anak. Demikian juga dengan keberadaan Syaikh Ihsan Ilahi Zhahir disana.
Keluarga besarnya sangat populer dengan perniagaan berbagai macam kain. Ketinggian tingkat keilmuan dan semangat juang untuk membela agama serta kelimpahan harta benda juga menjadi penghias yang melekat pada keluarga besarnya.
Ayahnya seorang pedagang kain yang terkenal dengan amanahnya, dan juga termasuk orang yang mencintai ulama dan giat mendakwahkan aqidah salaf, dengan menyibukkan diri berceramah di beberapa masjid. Ia telah memilihkan jalan bagi anak-anaknya agar menjadi para penyeru (da’i) di jalan Allah. Oleh karena itu, ia sangat memperhatikan proses pendidikan anak-anaknya dengan baik.
dediwahyudi_salafi di 20.10 Tidak ada komentar:
Berbagi

Lima Tingkatan Manusia Dalam Shalat

Ibnul Qayyim Al-Jauziyah mengatakan bahwa lima tingkatan manusia di dalam shalat:
1. Tingkatan orang yang zhalim kepada dirinya dan teledor. yaitu, orang yang kurang sempurna dalam wudhunya, waktu shalatnya, batas-batasnya dan rukun-rukunnya.
2. Orang yang bisa menjaga waktu-waktunya, batas-batasnya, rukun-rukunnya yang sifatnya lahiriyah, dan juga wudhunya, tetapi tidak berupaya keras untuk menghilangkan bisikan jahat dari dalam dirinya. Maka dia pun terbang bersama bisikan jahat dan pikirannya.
3. Orang yang bisa menjaga batas-batasnya dan rukun-rukunnya. Ia berupaya keras untuk mengusir bisikan jahat dan pikiran lain dari dalam dirinya, sehingga dia terus-menerus sibuk berjuang melawan musuhnya agar jangan sampai berhasil mencuri shalatnya. Maka, dia sedang berada di dalam shalat, sekaligus jihad.
dediwahyudi_salafi di 00.41 Tidak ada komentar:
Berbagi

Senin, 25 Maret 2013

Hukum Makan Bekicot Halal atau Haram?

Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, ST, M.Sc
Bekicot_Halal_atau_HaramSaat ini kami mengangkat bahasan makanan bekicot atau keong. Di sebagian daerah sangat menyenangi makanan ini. Namun sebagian orang tidak menyukai dan menyatakan haram. Bagaimana tinjauan dalam masalah hewan yang satu ini?
Bekicot itu ada dua macam, ada bekicot darat dan bekicot air. Adapun bekicot darat digolongkan sebagai hasyarot (hewan kecil di darat seperti tikus, kumbang, dan kecoak [1]) yang tidak memiliki darah mengalir. Adapun bekicot air (disebut keong) digolongkan sebagai hewan air. Mari kita tinjau satu per satu dari jenis bekicot ini.
Hukum Bekicot Darat
Bekicot darat termasuk dalam hukum hasyarot (hewan kecil yang hidup di darat). Jumhur (mayoritas ulama) mengharamkan hasyarot. Imam Nawawi rahimahullah dalam Al Majmu’ (9: 16) berkata,
في مذاهب العلماء في حشرات الارض كالحيات والعقارب والجعلان وبنات وردان والفار ونحوها مذهبنا انها حرام وبه قال أبو حنيفة وأحمد وداود وقال مالك حلال
“Dalam madzhab ulama dan madzhab kami (Syafi’iyah), hukum hasyarot (seperti ular, kalajengking, kumbang, kecoak, dan tikus) itu haram. Demikian pula pendapat Imam Abu Hanifah, Imam Ahmad, dan Daud (Azh Zhohiri). Sedangkan Imam Malik berpendapat bahwa hasyarot itu halal.”
dediwahyudi_salafi di 20.47 Tidak ada komentar:
Berbagi

Hukum Makan Bekicot Halal atau Haram?

Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, ST, M.Sc
Bekicot_Halal_atau_HaramSaat ini kami mengangkat bahasan makanan bekicot atau keong. Di sebagian daerah sangat menyenangi makanan ini. Namun sebagian orang tidak menyukai dan menyatakan haram. Bagaimana tinjauan dalam masalah hewan yang satu ini?
Bekicot itu ada dua macam, ada bekicot darat dan bekicot air. Adapun bekicot darat digolongkan sebagai hasyarot (hewan kecil di darat seperti tikus, kumbang, dan kecoak [1]) yang tidak memiliki darah mengalir. Adapun bekicot air (disebut keong) digolongkan sebagai hewan air. Mari kita tinjau satu per satu dari jenis bekicot ini.
Hukum Bekicot Darat
Bekicot darat termasuk dalam hukum hasyarot (hewan kecil yang hidup di darat). Jumhur (mayoritas ulama) mengharamkan hasyarot. Imam Nawawi rahimahullah dalam Al Majmu’ (9: 16) berkata,
في مذاهب العلماء في حشرات الارض كالحيات والعقارب والجعلان وبنات وردان والفار ونحوها مذهبنا انها حرام وبه قال أبو حنيفة وأحمد وداود وقال مالك حلال
“Dalam madzhab ulama dan madzhab kami (Syafi’iyah), hukum hasyarot (seperti ular, kalajengking, kumbang, kecoak, dan tikus) itu haram. Demikian pula pendapat Imam Abu Hanifah, Imam Ahmad, dan Daud (Azh Zhohiri). Sedangkan Imam Malik berpendapat bahwa hasyarot itu halal.”
dediwahyudi_salafi di 20.46 Tidak ada komentar:
Berbagi

Hukum Makan Bekicot Halal atau Haram?

Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, ST, M.Sc
Bekicot_Halal_atau_HaramSaat ini kami mengangkat bahasan makanan bekicot atau keong. Di sebagian daerah sangat menyenangi makanan ini. Namun sebagian orang tidak menyukai dan menyatakan haram. Bagaimana tinjauan dalam masalah hewan yang satu ini?
Bekicot itu ada dua macam, ada bekicot darat dan bekicot air. Adapun bekicot darat digolongkan sebagai hasyarot (hewan kecil di darat seperti tikus, kumbang, dan kecoak [1]) yang tidak memiliki darah mengalir. Adapun bekicot air (disebut keong) digolongkan sebagai hewan air. Mari kita tinjau satu per satu dari jenis bekicot ini.
Hukum Bekicot Darat
Bekicot darat termasuk dalam hukum hasyarot (hewan kecil yang hidup di darat). Jumhur (mayoritas ulama) mengharamkan hasyarot. Imam Nawawi rahimahullah dalam Al Majmu’ (9: 16) berkata,
في مذاهب العلماء في حشرات الارض كالحيات والعقارب والجعلان وبنات وردان والفار ونحوها مذهبنا انها حرام وبه قال أبو حنيفة وأحمد وداود وقال مالك حلال
“Dalam madzhab ulama dan madzhab kami (Syafi’iyah), hukum hasyarot (seperti ular, kalajengking, kumbang, kecoak, dan tikus) itu haram. Demikian pula pendapat Imam Abu Hanifah, Imam Ahmad, dan Daud (Azh Zhohiri). Sedangkan Imam Malik berpendapat bahwa hasyarot itu halal.”
dediwahyudi_salafi di 20.41 Tidak ada komentar:
Berbagi

Info Kajian: Huru Hara Akhir Zaman (Metro TV, 07 April 2013)


Ust_Badrusalam_MetroTv_07_April_2013

dediwahyudi_salafi di 20.24 Tidak ada komentar:
Berbagi

Rabu, 20 Maret 2013

KORBAN RUQYAH SYIRIK DUKUN GUNTUR BUMI

by Perdana Akhmad S.Psi
Agustus 2, 2012
Index_843765323
Pengantar Admin:
Demi Allah saya sangat geram dengan dukun Ki Cilik Guntur Bumi. Dukun ini penipu tulen, setiap ada pasien yang datang selalu dikatakan kena sihir dan wajib dibekam dan ketika dibekam setiap pasien keluar benda-benda sihir (padahal trik sulap).
 Terapinyapun tidak murni membaca Al-Qu’an melainkan hanya diberi banyak benda-benda yang harus dibawa pulang.
 Dukun ini  menggunakaan nama terapi ruqyah syar’iyyah namun hanya kedok perdukunan agar dianggap sesuai syari’at!.
Dukun ini juga adalah salah satu paranormal yang pernah muncul pada program televisi “Tim Pemburu hantu” Juga menjadi narasumber acara televisi ” Dua Dunia” (yang paling mendekati kebenaran perkataan diacara Dua Dunia adalah Ustadz Hakim adapun yang lainnya menyimpang semua termasuk Dukun berkedok Ustadz Guntur Bumi)
Alhamdulillah saya mendapatkan kesaksian para pasien yang tertipu yang diliput di televisi yang ternyata diliput secara khusus korban penipuan dan pengerukan uang (sampai belasan juta rupiah sekali terapi) dukun Guntur Bumi ini.
Dibawah ini adalah salah satu kisah kesaksian tertipunya pasien oleh Dukun sesat Guntur Bumi ini :
dediwahyudi_salafi di 00.51 Tidak ada komentar:
Berbagi

Densus 88 Sadis & Tidak Manusiawi, 13 Orang Islam Ditembak Tanpa Salah

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لَزَوَالُ الدُّنْيَا أَهْوَنُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ قَتْلِ رَجُلٍ مُسْلِمٍ

Sungguh lenyapnya dunia lebih ringan di sisi Allah dibandingkan terbunuhnya seorang Muslim.( HR. An-Nasa-i (VII/82), dari ‘Abdullah bin ‘Amr Radhiyallahu anhu. Diriwayatkan juga oleh at-Tirmidzi (no. 1395). Hadits ini dishahihkan oleh Syaikh al-Albani dalam Shahiih Sunan an-Nasa-i dan lihat Ghaayatul Maraam fii Takhriij Ahaadiitsil Halaal wal Haraam (no. 439).
Dalam Al-Qur’an, Allah menegaskan dahsyatnya siksa bagi pembunuh orang mu’min dengan sengaja:

وَمَنْ يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُتَعَمِّدًا فَجَزَاؤُهُ جَهَنَّمُ خَالِدًا فِيهَا وَغَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُ وَأَعَدَّ لَهُ عَذَابًا عَظِيمًا  [النساء : 93]

93. Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya. (QS An-Nisaa’/4: 93)
densus-88 b
dediwahyudi_salafi di 00.23 Tidak ada komentar:
Berbagi

Situs Nahimunkar.Com Diserang Musuh-Musuh Islam


nahimunkar     
   Oleh: Abu Husein At-Thalibi
          Sudah menjadi sebuah ketentuan yang telah Allah tetapkan, bahwa tidaklah suatu kebenaran ditegakkan kecuali ada pihak-pihak yang berusaha menghalanginya. Tidaklah seseorang menyeru kepada kebenaran, kecuali disana ada pihak-pihak yang merasa tersinggung, marah, atau sakit hati; sehingga mereka berupaya sekuat tenaga menghalangi tegaknya kebenaran tersebut; di samping mereka juga memusuhi para penyerunya dengan segala daya dan upaya. Maha benar Allah yang telah berfirman: “Dan demikianlah telah Kami jadikan bagi tiap-tiap Nabi itu musuh dari orang-orang yang berdosa. Cukuplah Robb-mu sebagai pemberi petunjuk dan penolong.” (Al-Furqan: 31).
dediwahyudi_salafi di 00.07 Tidak ada komentar:
Berbagi

Kamis, 14 Maret 2013

RINGTONE DENGAN AYAT AYAT AL-QUR’AN

Semakin maraknya penggunaan telepon selular (Handphone) dikalangan manusia, menyebabkan terjadinya banyak penyalahgunaan yang menyelisihi syariat pada saat menggunakannya. Diantaranya adalah menggunakan ringtone (nada sambung) dengan lantunan musik, lagu, dan yang semisalnya. Sebailknya, sebagian kaum muslimin ada yang enggan menggunakan ringtone dari musik, namun terjatuh dalam kesalahan lain, yaitu menggunakan bacaan ayat-ayat al-qur’an, azan, dan yang semisalnya sebagai ringtone, yang ini juga merupakan bentuk merendahkan ayat-ayat Allah Azza Wajalla tersebut. Walhamdulillah maih banyak ringtone lainnya yang lebih selamat, seperti suara burung, suara dering telepon biasa, atau yang semisalnya yang lebih selamat dan tidak terjatuh dalam perbuatan yang diharamkan. Berikut kami nukilkan fatwa Ulama dalam masalah ini.
dediwahyudi_salafi di 01.18 Tidak ada komentar:
Berbagi

Hukum Mengganti Nama Sepulang dari Haji

Di antara kebiasaan jama’ah haji Indonesia sepulang dari haji adalah mengganti nama yang menurut mereka lebih Islami. Bagaimana sebenarnya hukum permasalahan ini? Simak fatwa dari Al-Lajnah Ad-Da’imah Lil Buhuts Al-Ilmiyyah Wal Ifta’ ketika ada sebuah pertanyaan yang diajukan kepadanya:
Apa hukum mengganti nama sepulang dari haji sebagaimana yang dilakukan oleh kebanyakan jama’ah haji Indonesia? Mereka mengganti nama-nama mereka ketika di Makkah Al-Mukarramah atau di Madinah Al-Munawwarah, apakah amalan seperti ini sunnah atau bukan?
dediwahyudi_salafi di 00.56 Tidak ada komentar:
Berbagi

Senin, 04 Maret 2013

SULAIMAN AR-RAJHI, KONGLOMERAT DARI ARAB SAUDI YANG BIKIN MUADZIN MALU

Jika kita bercita-cita jadi konglomerat maka bisa menjadikan Sulaiman Ar-Rajhi ini sebagai model. Beberapa hal penting yang kami ketahui tentang beliau adalah:

1.Majalah Forbes menyebutkan kakayaannya 5,9 milyar Dollar dan orang terkaya no 120 di dunia, tetapi beliau tetap tampil dengan sederhana, berpakaian jubah putih b
ersih yang jauh dari kesan glamour dan berlebihan.

2.Beliau memulai usaha dari Nol, kehidupan masa kecilnya sangat susah hingga pernah bekerja jadi kuli panggul dan menjual kayu bakar di masa kanak-kanaknya. Tetapi dengan ketekunan, hemat dan kerja keras serta tawakkalnya kepada Allah hingga akhirnya beliau dan saudaranya memiliki “Kerajaan Bisnis Raksasa” di KSA dan salah satunya adalah Bank Ar-Rajhi; Bank syariah terbesar di Dunia yang ATM nya tersebar menjamur dan cabangnya terdapat nyaris di semua distrik KSA.
dediwahyudi_salafi di 19.10 Tidak ada komentar:
Berbagi
‹
›
Beranda
Lihat versi web

Mengenai Saya

dediwahyudi_salafi
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.