Laman

Rabu, 21 Desember 2011

Habib Munzir Membolehkan Istighotsah Kepada Mayat ??!!

Habib Munzir berkata :

"Istighatsah adalah memanggil nama seseorang untuk meminta pertolongannya, untuk sebagian kelompok muslimin hal ini langsung di vonis syirik, namun vonis mereka itu hanyalah karena kedangkalan pemahamannya terhadap syariah islam, pada hakekatnya memanggil nama seseorang untuk meminta pertolongannya adalah hal yg diperbolehkan selama ia seorang Muslim, Mukmin, Shalih dan diyakini mempunyai manzilah di sisi Allah swt, tak pula terikat ia masih hidup atau telah wafat, karena bila seseorang mengatakan ada perbedaan dalam kehidupan dan kematian atas manfaat dan mudharrat maka justru dirisaukan ia dalam kemusyrikan yang nyata, karena seluruh manfaat dan mudharrat berasal dari Allah swt, maka kehidupan dan kematian tak bisa membuat batas dari manfaat dan mudharrat kecuali dengan izin Allah swt, ketika seseorang berkata bahwa orang mati tak bisa memberi manfaat, dan orang hidup bisa memberi manfaat, maka ia dirisaukan telah jatuh dalam kekufuran karena menganggap kehidupan adalah sumber manfaat dan kematian adalah mustahilnya manfaat, padahal manfaat dan mudharrat itu dari Allah, dan kekuasaan Allah tidak bisa dibatasi dengan kehidupan atau kematian.

Selasa, 20 Desember 2011

Ya, Saya Seorang Wahhabi (Menjawab Kedengkian kafirin, Syiah Rafidhah & Ahli Bidah)

Oleh: Syaikh Abu Bashir Ath-Thurthusi
Sejatinya saya tidak menyukai berbagai terminologi kontemporer yang dapat memecah-belah kaum muslimin dan tidak mempunyai citra persatuan di antara mereka. Akan tetapi, saya terpaksa mendeklarasikan secara tegas dan gamblang –tanpa fanatisme dan sikap sentimen golongan– bahwa saya adalah seorang Wahhabi! Saya adalah seorang yang menaruh hormat dan simpati kepada Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab, dan kepada dakwahnya.
Apabila Wahhabiyah berarti dakwah menyeru orang kepada tauhid dan akidah yang benar, menghapuskan kesyirikan dan berlepas diri dari orang-orang musyrik, sebagaimana dakwah yang diserukan oleh Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab, maka saya adalah seorang Wahhabi!
Apabila Wahhabiyah berarti dakwah menyeru manusia kepada Al-Qur‘an dan As-Sunnah, berpegang teguh kepada teladan, petunjuk, dan pemahaman salaf ash-shalih, serta memberangus fanatisme mazhab, sebagaimana dakwah yang diserukan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab, maka saya adalah seorang Wahhabi!

ANTARA HABIB MUNZIR & ISLAM JAMA'AH

ANTARA HABIB MUNZIR & ISLAM JAMA'AH

(Pernyataan Habib Munzir : Fatwa Orang Tidak Bersanad Adalah Batil)

PENIPUAN TERHADAP UMAT ISLAM INDONESIA

Penipuan besar-besaran telah dilakukan oleh Nur Hasan Ubaidah (pendiri sekte Isalam Jama'ah) kepada umat Islam di Indonesia. Nur Hasan Ubaidah tiba-tiba datang di Indonesia dengan mengaku-ngaku membawa sanad mangkul hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas menyatakan bahwa orang yang Islamnya tidak bersanad (tidak mangkul) maka islamnya diragukan.

Ternyata… Nur Hasan Ubaidah ini mengaku-ngaku telah mengambil sanad dari kota Mekah negerinya kaum Wahabi. Jadi rupanya Nur Hasan Ubaidah ini mengambil sanad dari kaum wahabi !!???. Akan tetapi anehnya tidak seorangpun ulama di Kerajaan Arab Saudi yang berpemikiran ngawur seperti Nur Hasan Ubaidah ini.

Habib Munzir Berbicara Tentang Ilmu Hadits (Seri 2)

Di bawah ini empat pernyataan Habib Munzir yang berkaitan dengan ilmu hadits beserta sanggahan-sanggahan terhadap pernyataan-pernyataan tersebut.

Semoga Allah Ta’ala memudahkan kita memahami agamaNya dengan baik dan benar…Allahumma aamiin.



PERNYATAAN PERTAMA :

Habib Munzir berkata :

"Sebagaimana para pakar hadits bukanlah sebagaimana yang terjadi dimasa kini yang mengaku–ngaku sebagai pakar hadits.Seorang ahli hadits mestilah telah mencapai derajat Al Hafidh. Al Hafidh dalam para ahli hadits adalah yang telah hafal 100.000 hadits berikut hukum sanad dan matannya, sedangkan 1 hadits yang bila panjangnya hanya sebaris saja itu bisa menjadi dua halaman bila ditulis berikut hukum sanad dan hukum matannya, lalu bagaimana dengan yang hafal 100.000 hadits?

Diatas tingkatan Al Hafidh ini masih adalagi yang disebut Al Hujjah (Hujjatul Islam) yaitu yang hafal 300.000 hadits dengan hukum matan dan hukum sanadnya, diatasnya adalagi yang disebut : Al Hakim, yaitu pakar hadits yang sudah melewati derajat Al Hafidh dan Al Hujjah, dan mereka memahami banyak lagi hadits – hadits yang teriwayatkan. (Hasyiah Luqathuddurar Bisyarh Nukhbatulfikar oleh Hujjatul Islam Al Imam Ibn Hajar Al Atsqalaniy)"

Habib Munzir Berbicara Tentang Ilmu Hadits (Seri 1)

Berikut ini beberapa kritikan terhadap pemikiran dan ilmu Habib Munzir tentang ilmu hadits.

PERTAMA : Habib Munzir berkata ;

"Sebagian besar hadits dhoif adalah hadits yang lemah sanad perawinya atau pada matannya, tetapi bukan berarti secara keseluruhan adalah palsu, karena hadits palsu dinamai hadits munkar, atau mardud, batil". (Kenalilah Akidahmu 2 hal 13)

SANGGAHAN

Istilah hadits mardud dan hadits munkar bukanlah istilah yang digunakan oleh para ahli hadits untuk mengungkapkan hadits palsu.

Hadits Mardud : adalah hadits yang tertolak untuk diamalkan sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Ibnu Hajar al-'Asqolaaniy. Setelah menyebutkan tentang hadits maqbul yaitu hadits-hadits yang bisa dijadikan hujah dan diterima, Ibnu Hajar berkata :

Senin, 19 Desember 2011

Habib Munzir Mencela Imam Masjidil Haram Syaikh Dr. Abdurrahman as-Sudais !!!!

Sebelum saya memaparkan celaan-celaan Habib Munzir ada baiknya kita kembali mengingat akan bahaya lisan…

Allah berfirman :

مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ

Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya Malaikat Pengawas yang selalu hadir.
 (QS : Qoof : 18)


يَوْمَ تَشْهَدُ عَلَيْهِمْ أَلْسِنَتُهُمْ وَأَيْدِيهِمْ وَأَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (٢٤)

Pada hari (ketika), lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan. 
(QS An-Nuur : 24)

وعن أبي موسى - رضي الله عنه - قال: قلت يا رسول الله أي الإسلام أفضل؟ قال: "من سَلِمَ المسلمون من لسانه ويده".

Dari Abu Muusa radhiallahu 'anhu berkata : "Aku berkata, Wahai Rasulullah, islam mana yang paling mulia?". Nabi berkata : "Yaitu orang yang kaum muslimin selamat dari (kejahatan) lisannya dan tangannya"
 (HR Al-Bukhari no 11 dan Muslim no 42)

Habib Munzir Al-Musawa Berdusta Atas Nama Imam As-Syafii

Oleh: Abu Abdilmuhsin Firanda Andirja
Terlalu banyak hadits-hadits dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mengharamkan menjadikan kuburan sebagai masjid. Akan tetapi hal ini ditentang oleh Habib Munzir. Dan dalam penentangannya itu Habib Munzir berdalil dengan beberapa hadits dan perkataan para ulama.
Akan tetapi sungguh sangat mengejutkan tatkala saya cek langsung perkataan para ulama tersebut ternyata bertentangan dengan apa yang dipahami oleh sang Habib. Ternyata… sang Habib telah melakukan tipu muslihat.
Habib Munzir berkata :
“Berkata Guru dari Imam Ahmad bin Hanbal, yaitu Imam Syafii rahimahullah : Makruh memuliakan seseorang hingga menjadikan makamnya sebagai masjid (*Imam Syafii tidak mengharamkan memuliakan seseorang hingga membangun kuburnya menjadi masjid, namun beliau mengatakan makruh), karena ditakutkan fitnah atas orang itu atau atas orang lain, dan hal yang tidak diperbolehkan adalah membangun masjid di atas makam setelah jenazah dikuburkan, Namun bila membangun masjid lalu membuat di dekatnya makam untuk pewakafnya maka tak ada larangannya”. Demikian ucapan Imam Syafii (Faidhul Qodiir juz 5 hal. 274)”
Demikianlah perkataan Habib Munzir dalam kitabnya Meniti Kesempurnaan Iman hal 30)

Nasehat HABIB-HABIB WAHABI kepada HABIB-HABIB SUFI+ SYI'AH

Sungguh merupakan suatu kemuliaan tatkala seseorang ternyata termasuk Ahlul Bait, tatkala seseorang merupakan cucu dan keturunan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, menjadi keturunan orang yang paling mulia yang pernah ada di atas muka bumi.

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengingatkan kita untuk memperhatikan para Ahlul Bait. Kita sebagai seorang ahlus sunnah, bahkan sebagai seorang muslim harus menghormati keturunan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika keturunan Nabi tersebut adalah orang yang bertakwa.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

وأهلُ بَيتِي، أُذكِّرُكم اللهَ في أهل بيتِي، أُذكِّرُكم اللهَ في أهل بيتِي، أُذكِّرُكم اللهَ في أهل بيتِي

"Dan keluargaku, aku mengingatkan kalian kepada Allah tentang ahlu baiti (keluargaku), aku mengingatkan kalian kepada Allah tentang keluargaku, aku mengingatkan kalian kepada Allah tentang ahlu baiti keluargaku"
 (HR Muslim no 2408)

Yaitu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kita untuk bertakwa kepada Allah dalam memperhatikan hak-hak Ahlul Bait, dan memerintahkan kita untuk menghormati mereka. Hal ini menunjukkan bahwa Ahlul Bait memiliki manzilah dalam Islam.

Minggu, 18 Desember 2011

Mari Kita Mengenal Para Imam Masjidil Haram

Perhatian setiap muslim tertuju kepada dua tanah haram (suci) Makkah dan Madinah, tidak ketinggalan juga terhadap para imamnya. Mereka memiliki popularitas dan kedudukan yang mulia di hati kaum muslimin. Karena banyaknya pembaca yang bertanya tentang mereka, maka dengan senang hati kami suguhkan biodata ringkas tentang imam-imam tersebut.
1. Syaikh DR. Su’ud bin Ibrahim as-Syuraim
Lahir pada tahun 1386 H, di Saqra’ Riyadh.
Beliau kuliah pada fakultas Ushuluddin di Jami’ah al-Imam Muhammad bin Su’ud al-Islamiyah. Lulus pada tahun 1409 H, kemudian melanjutkan jenjang pendidikannya di Ma’had ‘Ali untuk para hakim, hingga beliau mendapatkan gelar Magister pada tahun 1413 H.
Pekerjaan beliau, mantan hakim, pengajar di Masjidil Haram, Dekan fakultas Syari’ah di Jami’ah Ummul Qura’ Makkah.

Biografi : Syaikh Su’ud Asy-Syuraim – Imam Besar Masjidil Haram

“Tidaklah seseorang dikatakan sebagai orang yang termasuk pecinta dan pendengar setia Al-Qur’an Al-Karim, apabila ia tidak mengenal ‘Imam Besar Masjid al-Haram’, atau tidak mengenal suaranya di antara ratusan suara para imam yang ada… walaupun baik, indah dan istimewa suara mereka….
Tidak lain karena bacaan Syaikh Su’ud asy-Syuraim, memiliki khas tersendiri bagi kaum muslimin di timur ataupun barat…. “

Beliau adalah termasuk salah satu imam, qori’ dan khatib Masjidil Haram yang populer lagi masyhur yang memiliki kedudukan tinggi dan didengar (nasihatnya) dikalangan masyarakat muslim. Kedudukan seperti itu merupakan kehormatan istimewa bagi imam-imam Masjidil Haram.

Syaikh Bin Baz Rahimahullah: “Bertanyalah Kepada Syaikh Shalih al Fauzan”

Salah satu diantara ulama kenamaan dunia hari ini adalah Syaikh Shalih al Fauzan. Syaikh Shalih al Fauzan telah hidup yatim sejak kecil. Ia mengawali masa kanak-kanaknya tanpa belaian kasih sayang ayahanda tercinta. Sepeninggal Ayahnya ia belajar al Qur’an al Karim, membaca dan menulis dibawah bimbingan Syaikh Hamud bin Sulaiman at Talal seorang qari’ yang profesional dalam bidangnya. Madrasah negri di Syamasiyah menjadi pijakan belajarnya berikut saat dibuka di tahun 1369H. Selepas pendidikan dasar ia mendaftar diri pada ma’had ilmu di kota yang sama. Kemudian masuk Fakultas syariah di kota Riyadh, ibukota Saudi Arabia. Tidak berpuasa diri dia kembali meneruskan pendidikannya hingga meraih gelar magister dan doktor dalam bidang fikih.

Antara Asy Syaikh Bin Baaz, Presiden Libya Muaamar Qaddafi & Mantan Presiden Tunisia

Doktor Bassam Khidar Asy Syati pernah bercerita bahwa termasuk amalan mulia Syaikh adalah ketika beliau menelpon Presiden Libya, Muammar Qaddafi. Asy Syaikh memberi tahu beliau tidak bolehnya menghilangkan lafazh, “Qul (katakanlah),” dari surat-surat Al Quran, dan bahwasanya membacanya adalah wajib.
Asy Syaikh Abdul Aziz bin Baaz melakukan ini karena beliau mendengar bahwa Presiden Qadaffi telah memerintahan stasiun-stasiun radio dan para qari’ di masjid-masjid untuk tidak mengucapkan “Qul” (dalam ayat yang mengandung ucapan tersebut -pent). Sebagai akibatnya, Presiden Qaddafi juga memerintahkan buku-buku pelajaran resmi diubah.

Nasehat DR Said Aqiel Siradj, MA untuk Ketua PBNU Kiyai Haji Said Aqiel Siradj

Cukup tersentak hati saya tatkala membaca pernyataan-pernyataan berani yang diungkapkan oleh Prof DR Kiyai Haji Said Aqiel Siradj, MA, sebagaimana yang diberitakan dalam www.voa-islam.com. Pernyataan-pernyataan tersebut adalah:

Pertama : Pernyataan beliau bahwa syi'ah di Indonesia tidak berbahaya, sebagaimana bisa dilihat di (http://www.voa-islam.com/news/indonesiana/2011/12/06/16929/aneh-said-agil-siraj-bilang-syiah-di-indonesia-tidak-berbahaya/)

Dan ternyata memang beliau pernah bertemu dan menyambut tokoh syi'ah Hasan Nasrullah, silahkan lihat (http://www.dp-news.com/pages/detail.aspx?articleid=57160). Demikian pula beliau pernah menjadi pembicara tingkat internasional di Teheran (pusatnya Syi'ah Roafidhoh) selama dua kali, pada tahun 1999 dengan materi : Al-Taqriib baina al-Madzaahib, Al-Islam al-din al-tasamuh (Pendekatan antara madzhab-madzhab, Islam adalah agama toleransi), dan pada tahun 2000 dengan materi : Al-Taqriib baina al-Madzaahib, Huquq al-Insan fi al-Islam (Pendekatan antara madzhab-madzhab, Hak-hak manusia dalam Islam). Silahkan lihat (http://nubinong.blogspot.com/2010/03/riwayat-hidup-prof-dr-kh-said-aqiel.html). Selain itu beliau juga memberi kata pengantar dan menganjurkan masyarakat muslim Indonesia untuk membaca sebuah buku yang berisi banyak kedustaan karya Idahram, yang dalam buku tersebut sang penulis (Idahram) berkata :  "Dalam Islam sedikitnya ada tujuh madzhab yang pernah dikenal, yaitu madzhab Imam Ja'far As-Shiddiq (madzhab Ahlul Bait), madzhab Imam Abu Hanifah An-Nu'man, madzhab Imam Malik ibnu Anas, madzhab Imam As-Syafii, madzhab Imam Ahmad Ibnu Hanbal, madzhab Syi'ah Imamiah, dan madzhab Dawud Azh-Zhahiri. Sedangkan madzhab salaf tidak pernah ada"

47 “Jurus Mabok” Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj

Seorang da’i di Bekasi mengumpulkan sejumlah sepak terjang yang dilakoni Ketua Umum NU (Nahdlatul Ulama) Said Aqil Siradj. Ketemulah 47 “jurus mabok” yang dilancarkan Said Aqil Siradj selama ini yang dimuat di berbagai internet.
Kenapa dalam judul ini disebut “jurus mabok”, karena pengumpul data dari internet mengenai lakon Said Aqil Siradj itu mengemukakan: “…ternyata perilaku nyeleneh bak pendekar mabok ini bukan hanya sekarang saja terjadi. Tulisan ini hanya sekedar mengumpulkan remah-remah yang bertebaran di internet terkait sepak terjang KH Said Aqil Siradj.”
Inilah tulisan selengkapnya yang menyoroti Said Aqil Siradj.
***

Rabu, 14 Desember 2011

Fatwa tentang Darul Hadits Dammaj

بسم الله الرحمن الرحيم
Berkata asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi, ketika ditanyakan : Apa pendapat Syaikh tentang pergi untuk menuntut ilmu di Darul Hadits Dammaj Yaman dan perlu diketahui bahwa saya adalah seorang pemula dalam tholabul ilmi ?
Syaikh Rabi’ menjawab : “Ya, sudah seharusnya bagimu untuk rihlah ke tempat tersebut yang merupakan pusat dari pusat-pusat Islam, salah satu menara dari menara-menara Islam.
Ya, ditempuh perjalanan untuk menuju kesana dan ditimba ilmu di dalamnya. Dan didapati dalamnya Insya Allah kebaikan yang banyak,dan didapati (juga) di dalamnya as sunnah dan al huda dan ittiba’ kepada sunnah nabi sholallahu alaihi wa sallam.
Maka kami, demi Allah, memberikan dorongan dan semangat untuk belajar di tempat tersebut (dammaj) yang merupakan pusat diantara pusat-pusat sunnah dan dari menara-menara sunnah.
Dan didalamnya didapati orang-orang yang Insya Allah dari kalangan ahlus sunnah, ahlul huda dan ilmu. Kita berdoa semoga Allah mengokohkan mereka diatas sunnah dan agar Allah memberikan manfaat melalui mereka dan agar menjadikan mereka termasuk dari para pembawa bendera ahlus sunnah di zaman ini yang penuh dengan bid’ah dan fitnah.Dan kita berlindung kepada Allah
Dan Alhamdulillah, barangsiapa yang menginginkan kebaikan dan petunjuk serta jauh dari fitnah maka dia harus bersama markaz-markaz sunnah. Dan Alhamdulillah markaz-markaz tersebut sangat banyak terdapat di berbagai negeri.

Keistimewaan Darul Hadits Dammaj

بسم الله الرحمن الرحيم
10 (Sepuluh) Keistimewaan ini kami tulis bukanlah bermaksud untuk merendahkan Ma’had Ahlu Sunnahyang lainnya, karena tentunya masing masing ma’had memiliki kelebihan yang tidak di miliki oleh ma’had lainnya.dan kami sebutkan 10 keistimewaan saja, bukan bermakna pembatasan bahwa keistimewaan Darul hadits Dammaj hanya ini saja,karena Darul Hadits Dammaj memililki banyak sekali kelebihan di banding tempat lainnya.
Dan semoga yang kami tulis ini semakin membuat bersemangat orang orang yang ingin berangkat keDarul Hadits Dammaj dan membuat yang belum memilihi niat untuk berangkat menjadi tekad untuh rihlah menuntut ilmu ke Darul Hadits Dammaj.
  1. Darul Hadits Dammaj adalah ma’had ahlus sunnah pertama dan terbesar di Yaman,Disinilah paling banyak berkumpulnya para pengajar senior dari kalangan murid Asy-syaikh Muqbil bin Hadi Al-wadii
  2. Keamanan yang insya Allah terjamin dengan sebab perlidungan kabilah Asy-syaikh Muqbil bin hadi yaitu kabilah wadi’i.
  3. Berbeda dengan ma’had lainnya di yaman,di Darul Hadits Dammaj Yaman para penuntut ilmu berkewarganegaraan asing tidak di haruskan memiliki izin tinggal sementara (Iqomah) yang di keluarkan oleh pemerintah Yaman,hal ini konon di karenakan jasa jasa Asy-syaikh Muqbil bin Hadi Al wadi’I terhadap pemerintah,adapun di Ma’had lainnya,para penunut ilmu berkewarnegaraan asing di haruskan memiliki Iqomah,yang apabila tidak ta’ati dapat menyebabkan di deportasinya penunut ilmu dari negeri Yaman.Iqomah sendiri harus diperbahurui setiap tahunnya dengan biaya antara 150-200 dolar amerika,jumlah yang cukup besar untuk penuntut ilmu.
  4. Darul Hadits Dammaj memiliki perpustakaan ahlus sunnah terbesar di Yaman,memiliki koleksi puluhan ribuan judul buku.

Apa yang diajarkan di Darul Hadits Dammaj

بسم الله الرحمن الرحيم

SEBAGIAN KITAB YANG DIAJARKAN
DI DARUL HADITS DAMMAJ

Tafsir Qur’an :
Tafsir Ibnu katsir
Tafsir As Sa’di
Tafsir Kalimatil Qur’an
Ushul Tafsir,Ibnu Utsaimin
Muqodimmah fi UshulTafsir,Ibnu Taimiyah
Bayan zhohir fi Ta’arud
Tajwid dan Qiro’ah :
Tuhfathul Athfal
Al-Jazairiyah
Fan Tajwid
Al MulhosMufied
Qiro’ah Sab’a
Tafsir FilQiro’ah
Fathul Majied fil Tajwid
Talqin Qiro’ah Hafs
Syatibiyah
Qiro’ah Warsy

Ada apa di Darul Hadits Dammaj

بسم الله الرحمن الرحيم
Sebagai gambaran sekilas tentang keadaan di sekitar Darul Hadits Dammaj, berikut laporan pandangan mata :

KOMPLEK MA’HAD DARUL HADITS DAMMAJ
  1. Bangunan Mesjid 3 Lantai
    Lantai dasar difungsikan sebagi tempat tinggal santri yang belum berkeluarga, Lantai 1 berfungsi sebagai mesjid adapun lantai 2 terbagi beberapa fungsi yaitu Perpustakaan umum, Musholla wanita, ruang kesehatan dan ruang terbuka untuk menggelar sebagian pelajaran.
  2. Bangunan WC 3 lantai ( 63 Pintu)
  3. Bangunan 2 lantai disisi kiri Mesjid, Lantai 1 terbagi menjadi 2 ruangan belajar utnuk anak-anak dilengkapi dengan kursi dan meja dan lantai dua adalah ruangan kosong untuk menggelar sebagian pelajaran dan mengadakan pertemuan.
  4. Bangunan 3 Lantai di Arah Kiblat Mesjid, Lantai dasar adalah Dapur dan gudang makanan, Lantai 1 terbagi menjadi ruang tamu dan tasjilat Ma’had sedangkan lantai 2 difungsikan tempat tinggal santri.
  5. Ruang keamanan untuk Kabilah Wadi’i

Tanya-Jawab tentang Darul Hadits Dammaj

بسم الله الرحمن الرحيم
  1. Bagaimana metode pelajaran Darul Hadits Dammaj ? 
    Metode pengajaran di da’rul hadits dammaj adalah dengan cara tal’qin, yaitu sang pengajar membacakan kitab dan menerangkannya kepada santri di selingi dengan tanya jawab. dan biasanya sebelum di mulainya pelajaran di lakukan muroja’ah (mengulang pelajaran yang telah lewat) dengan cara sang pengajar bertanya kepada santri.Adapun pelajaran umum asy-syaikh Yahya bin ‘Ali al-Hajuri -semoga Alloh menjaganya- biasannya di mulai dengan anak-anak yang mendengarkan hafalannya, baik hafalan AL Qur’an,hadits atau matan matan kitab para ulama.setelah itu asy- syaikh yahya bin ali AL-Hajuri hafidhohulloh menjawab pertanyaan pertanyaan yang di ajukan lewat kertas.kemudian beliau memulai pelajaran diselingi dengan melakukan pertanya’an pertanya’an kepada santri.terkadang juga pelajaran di selingi dengan pembacaan bait bait sya’ir atau memberi fatwa-fatwa atas pertanyaan-pertanyaan dari berbagai daerah dan negara.Khusus pelajaran shohih AL-Bukhori dan AL-Jami’us shohih,di tekankan bagi santri untuk menghapal hadits yang telah di baca pada pelajaran sebelumnya secara berdiri.biasanya asy-syaikh yahya bin Ali AL-Hajuri hafidhohulloh meminta menghapal berdasarkan urutan shof,yakni dari shof terdepan sampai kebelakang,terkadang beliau juga meminta pada santri menghapal berdasarkan daerah,kabilah atau negara.
  2. Dimanakah terletak Darul Hadits Dammaj ?Darul hadits dammaj terletak di Dammaj, Provinsi Sho’dah Republik Yaman.

DAFTAR IKHWAN SALAFY INDONESIA & SANTRI DAMMAJ-YAMAN YANG GUGUR MEMBELA DIRI AKIBAT SERANGAN MORTIR HAWN SYI’AH RAFIDOG PADA “PERANG DAMMAJ/PERANG YAMAN” TANGGAL 1 MUHARRAM 1433H

Daftar Syuhada’ Dammaj

قائمة بأسماء ضحايا اعتداءات الحوثيين على أهل السنة في دماج – صعدة  
وهؤلاء كلهم كانت إصابتهم في الهجوم الذي شنه الحوثيون يوم السبت الأول من شهر محرم
Daftar nama para syuhada (insya Allah) yang terbunuh oleh serangan Hutsiyyin terhadap Ahlussunnah di Dammaj-Sha’dah
Mereka semua terluka/terbunuh pada serangan hari Sabtu tanggal 1 Muharram
Catatan: Penggunaan istilah ‘syahid’ merupakan penilaian dari sisi dhahir saja, mengingat mereka semua terbunuh dalam medan jihad yg syar’i demi membela diri, kehormatan, harta dan akidah yg benar. Adapun nasib masing-masing di akhirat hanya Allah yang tahu, namun kami berharap agar Allah menerima mereka sebagai syuhada’ fi sabilillah.
Berikut ini ke-24 saudara-saudara kita dari kalangan AHLUSSUNNAH yang wafat di Gn.Al-Barroqoh pada pertempuranTanggal 11-12 Muharram 1433H

Selamatkan Pelajar Indonesia di Dammaj, Yaman


Beberapa bulan yang lalu di perairan Somalia, Pemerintah RI -jazaahumullahu khairon- mengirimkan KAPAL PERANG dengan PASUKAN KHUSUS demi membebaskan 20 orang WNI dan sebuah kapal yang bernilai Triliunan Rupiah yang disandera oleh Perompak Somalia, maka pengiriman PESAWAT TEMPUR dan PASUKAN KHUSUS ke Dammaj, Yaman LEBIH PENTING lagi. Kenapa?

Kalau dulu WNI yang disandera Perompak Somalia 20 orang, maka saat ini ada lebih dari 100 orang Pelajar Indonesia yang terkepung di Pesantren Darul Hadits Dammaj, Yaman oleh Pemberontak Syi'ah Rafidhah.

Senin, 12 Desember 2011

Bunuh Diri dengan Bakar Diri

Pertanyaan:
Assalamu alaikum
Akhir- akhir ini Indonesia dihebohkan dengan peristiwa orang yg bakar diri. Orang bilang tujuannya mulia, protes terhadap pemerintah.
Bagaimana tinjauan syariat dalam masalah ini?
Trimakasih
Dari: Ahmad

Jawaban:

Bunuh Diri Dengan Bakar Diri

Wa’alaikumussalam
Islam merupakan agama yang menjadi rahmat bagi seluruh alam. Islam datang untuk membimbing dan menata kehidupan manusia di dunia dan akhirat. Di antara bagian mewujudkan tujuan ini, Islam mengharamkan bunuh diri. Allah berfirman,
وَلَا تَقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا
Janganlah kalian membunuh diri kalian. Sesungguhnya Maha Belas Kasih kepada kalian.” (QS. An-Nisa: 29)
Bahkan para ulama menegaskan bahwa bunuh diri termasuk deretan dosa besar. Karena banyak hadis yang memberikan ancaman keras untuk pelaku bunuh diri. Di antaranya: