Shalat-shalat sunnat rawâtib (shalat yang menyertai shalat fardhu) tidak sama keutamannya. Shalat sunnat Subuh lah yang menempati urutan teratas. Sebab, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah meninggalkannya meski beliau berada dalam perjalanan. Ibnul Qayyim rahimahullah menyatakan bahwa perhatian dan konsistensi beliau paling besar pada shalat sunnat Subuh. Oleh sebab itu, beliau tidak pernah melupakannya, baik saat berada di rumah ataupun bepergian.[1]
Ummul Mukminîn, 'Aisyah Radhiyallahu anhuma menceritakan:
لَمْ يَكُنِ النَّبِيُّ عَلَى شَيْئٍ مِنَ النَّوَافِلِ أَشَدَّ تَعَاهُداً مِنْهُ عَلَى رَكْعَتَيْ الْفَجْرِ
Nabi tidak pernah menjaga shalat sunnat melebihi perhatian beliau terhadap dua rakaat sebelum Subuh [Muttaqa 'alaih]
Hadits ini menunjukkan semangat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk memelihara dua rakaat ini daripada shalat sunnat yang lain.
Bagi netters yang pernah menikmati tahun 70-80, tentunya mengenal sosok pegulat legendaris dari Jepang ini, saat di tahun 70-an , pegulat ini pernah bertanding dengan Juara Tinju dunia Muhammad Ali, dengan berakhir seri atau berimbang, Inoki terkena 1 hook dari Ali , dan Ali juga sekali terbanting ala gulat oleh Inoki, dalam pertandingan 15 ronde.
Ya PEGULAT dunia Antonio Inoki yang dikenal memiliki fisik kuat dan sangat melegenda dikabarkan telah masuk islam pada tahun 1990-an. Seperti dilansir media huffingtonpost.com, bulan lalu pegulat asal Jepang tersebut telah mengumumkan penggantian namanya menjadi Muhammad Hussain Inoki. Inoki kini gencar mengkampanyekan perdamaian internasional melalui aktivitas olahraga yang digelutinya.
Inoki memang telah lama dikenal semangatnya dalam mengusung perdamaian. Pada tahun 1990 ia diutus ke Irak untuk berunding dengan Saddam Hussein untuk berdiplomasi mengenai pembebasan warga Jepang yang disandera di sana.
Inoki memang telah lama dikenal semangatnya dalam mengusung perdamaian. Pada tahun 1990 ia diutus ke Irak untuk berunding dengan Saddam Hussein untuk berdiplomasi mengenai pembebasan warga Jepang yang disandera di sana.